RUMAH ADAT BALI
Manusia hidup tentu tidak terlepas dengan yang namanya tempat tinggal, tidak hanya di kota atau di desa, seperti halnya di daerah lain seperti jogja, padang, jawa dan yang lainnya, bali juga mempunyai rumah adat yang sudah ada sejak ratusan tahun silam, tetapi, seiring waktu berjalan bahan bangunan yang di pergunakan pada zaman dulu dengan yang sekarang sangat jauh berbeda, kalau pada zaman dahulu orang bali hanya memanfaatkan barang seadanya, misalnya untuk tembok hanya menggunakan batamerah dengan perekat tanah liat, tiang dengan bambu atau kayu, dan atap dari alangalang atau dari daun kelapa, jauh berbeda dengan zaman sekarang yang semua serba beton dan besi. Tapi tahukah anda kalau di zaman modern seperti ini di bali masih ada rumah adat seperti zaman dahulu.
Rumah ini berada di desa Batuan Gianyar, tidak jauh dari pusat pembuatan perhiasan emas dan perak (Celuk) dan sangat dekat dengan kebun binatang bali. Rumah yang masih di rawat dan dihuni oleh pemiliknya ini terlihat sangat tua namun unik, dan terkesan aman dan nyaman untuk ditempati. Tak kurang dari 50 sampai 100 orang setiap harinya yg datang ke tempat ini utk melihat secara langsung rumah adat Bali ini.
Meskipun nampak sudah usang dapur dari rumah ini masih tetap berfungsi seperti halnya dapur yang bagus. Dapur yang menggunakan kayu bakar sebagai sumber pemanas ini, hanya berdiding gedeg dan juga atap ilalang yang sebenarnya sangat berbahaya dan rawan kebakaran, tapi itulah yang dilakukan oleh mereka.
Di bagian depan dan pagarnya juga terbuat dari tanah liat yang membuat rumah ini sudah terkesan unik begitu anda melngkah masuk ke rumah adat tradisional ini.
Rumah tradisional bali terdiri 6 bangunan, masing masing bangunan memiliki nama dan fungsi yang berbeda, jika anda mengunjunginya Yoga Bali Tour sudah barang tentu akan mendapatkan informasi lengkap tentang nama dan fungsi dari masing masing bangunan dari rumah tradisinoal Bali.
Hubungi YOGA BALI TOUR di
0877 6155 4443
biyomantara@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar